Faisal Ahmad Rifai

Institut Pertanian Bogor

Kisah Inspiratif Awardee

Saat sekolah saya berusaha menjadi siswa yang aktif dan berprestasi. Bukan hanya menonjol di bidang akademik, saya juga memegang peran sebagai ketua organisasi sekolah. Kepemimpinan di organisasi membuat saya bukan hanya belajar tentang tanggung jawab, tetapi juga menginspirasi teman-temannya untuk lebih memahami dan mengamalkan nilai-nilai kebaikan dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu saya juga terus mengejar prestasi di berbagai kompetisi akademik, menjadi juara olimpiade dan esai.

Namun, di balik semua pencapaian yang saya dapat, saya menghadapi tantangan ekonomi yang tidak ringan. Keterbatasan biaya sempat membuat langkah saya menuju pendidikan tinggi terasa lebih berat. Orang tua khawatir dengan kondisi ayah sebagai buruh keramik serabutan akan sulit membiayai kuliah saya. Tapi dengan keyakinan kuat bahwa Allah Maha Kaya, saya tak pernah melihat keterbatasan ini sebagai hambatan. “Allah Maha Kaya, lantas kenapa aku harus merasa miskin?” begitu kata-kata yang sering ia pegang sebagai pengingat untuk selalu optimis.

Melalui keyakinan, syukur, dan keberanian, setiap langkah yang kita ambil akan membawa kita lebih dekat pada impian. Dengan tekad yang kuat dan semangat pantang menyerah, saya terus berusaha meraih mimpinya. Usaha saya tidak sia-sia—melalui bantuan dari beasiswa BSI Maslahat, saya akhirnya bisa melanjutkan kuliah di IPB University jurusan Manajemen. Namun perjuangan Faisal masih panjang, masih banyak cita dan kemaslahatan yang ia akan wujudkan.

Faisal adalah salah satu dari ribuan penerima bantuan BSI Maslahat yang harus terus kita dukung hingga tuntas kuliah, mari terlibat membantu melalui donasi untuk program Pendidikan dhuafa melalui BSI Maslahat.