BSI Maslahat Wujudkan Kemandirian Pesantren Sehat di Pandeglang

BSI Maslahat Wujudkan Kemandirian Pesantren Melalui Program Pesantren Sehat di Pandeglang

BSI Maslahat, PandeglangSejak 2023, Pondok Pesantren Madinah Al-Hijrah menjadi salah satu penerima manfaat Program Pesantren Sehat yang diinisiasi oleh BSI Maslahat. Program ini mengusung konsep kemandirian pangan dengan memanfaatkan lahan pertanian dan peternakan secara optimal. Melalui program ini para santri tidak hanya memperoleh pendidikan agama, tetapi juga keterampilan hidup yang bermanfaat. 

Baca juga: BSI Maslahat Dorong Ketahanan Pangan Pesantren Lewat Program Pesantren Sehat di Cilacap dan Jombang 

Budi Surahman, Ketua Yayasan Ponpes Madinah Al-Hijrah, menjelaskan bahwa program ini sangat mendukung kemandirian pesantren. Salah satunya dalam menyediakan konsumsi makanan sehat bagi santri dari hasil kebun yang ditanam sendiri. “Kami diberi pelatihan dan pendampingan langsung oleh tim BSI Maslahat. Alhamdulillah, hasil panen bisa dikonsumsi oleh para santri, bahkan saat ini sebagian mulai kami pasarkan ke konsumen bila hasil panen berlebih,” ujarnya. 

BSI Maslahat Wujudkan Kemandirian Pesantren Melalui Program Pesantren Sehat di Pandeglang

Pendampingan diberikan secara intensif selama tiga bulan, di mana tim BSI Maslahat tinggal di pesantren untuk mengedukasi santri dan pengurus Pesantren. Materi pelatihan mencakup pembuatan pupuk kompos, teknik budidaya tanaman, hingga pengelolaan ternak secara berkelanjutan. Upaya ini dilakukan untuk memastikan konsep ketahanan pangan tetap berjalan dengan prinsip zero waste. Dengan begitu, limbah pesantren dapat diminimalkan sekaligus memaksimalkan produksi dari sumber daya yang tersedia di lingkungan pesantren. 

Indah, salah satu pengurus yayasan, mengungkapkan bahwa kehadiran program Pesantren Sehat di Pesantren Madinah Al-Hijrah dapat menjawab kebutuhan masyarakat sekitar. “Di Pandeglang, rata-rata pendidikan masyarakat hanya sampai SMP. Pesantren Madinah hadir untuk memberikan akses pendidikan gratis bagi anak yatim dan dhuafa tingkat SMP dan SMA. Meski pesantren kami gratis, namun kami tetap ingin memberikan fasilitas terbaik bagi para santri, baik dari segi akademik, saran dan prasana, hingga memastikan asupan bergizi untuk santri setiap harinya,” tutur Indah. 

Baca juga: BSI Maslahat Menyalurkan Bantuan Program Pesantren Sehat di Pesantren Alam Tahfidzul Qur’an Kolong, NTT 

BSI Maslahat Wujudkan Kemandirian Pesantren Melalui Program Pesantren Sehat di Pandeglang

Setiap bulan, hasil kebun dapat dipanen dan dimanfaatkan. Selain untuk kebutuhan pangan santri di pesantren, sebagian hasil panen juga dijual ke pasar dengan label “Pondok Sayuran.” Kini produksi dari “Pondok Sayuran” mulai menghasilkan omzet ratusan ribu rupiah per harinya. Meski skalanya masih terbatas, langkah ini menjadi titik awal tumbuhnya jiwa kewirausahaan di kalangan santri. 

Kini, para santri tak hanya menghafal kitab, tapi juga menanam harapan di ladang pesantren. Setiap benih yang tumbuh menjadi simbol kemandirian dan masa depan yang mereka bangun sendiri. 

Lebih dari sekadar ketahanan pangan, program pesantren sehat juga menanamkan nilai kemandirian dan kerja keras dalam diri santri. Para santri belajar bahwa keberlangsungan pesantren tidak semata-mata bergantung pada donasi, tetapi kemandirian dapat tumbuh dari jerih payah mereka sendiri. “Dari bertani dan berkebun, kami ingin menumbuhkan rasa bangga sekaligus mempersiapkan santri menjadi entrepreneur yang berjiwa sosial. Inilah cita-cita besar kami melalui Program Pesantren Sehat,” ujar Budi. 

Baca juga: BSI Maslahat Jalankan Program Pesantren Sehat 2024 di Pesantren Darul Istiqomah, Timbuseng, Sulawesi Selatan 

BSI Maslahat Wujudkan Kemandirian Pesantren Melalui Program Pesantren Sehat di Pandeglang

Ke depan, Ponpes Madinah Al-Hijrah berharap dapat memenuhi seluruh kebutuhan pangan secara mandiri. Selain itu, keterampilan bertani dan beternak diharapkan bisa menjadi bekal bagi para santri untuk menjadi wirausahawan yang tidak hanya sukses secara ekonomi, tetapi juga mampu menebar kemaslahatan bagi masyarakat luas.