BSI Maslahat meraih 2 (dua) penghargaan bergengsi pada ajang Zakat Award yang diselenggarakan Forum Zakat. Penghargaan ini menjadi bukti komitmen BSI Maslahat dalam mengelola zakat secara profesional dan inovatif.
Penghargaan pertama adalah Platinum Kategori Governance Initiative melalui program Tata Kelola Administratif Beasiswa Berbasis Hybrid AI untuk Efisiensi dan Governansi Lembaga Zakat. Penghargaan kedua adalah Gold Kategori Program Initiative Kemanusiaan atas keberhasilan program Ibu Tangguh yang fokus pada pemberdayaan perempuan dalam menghadapi tantangan ekonomi keluarga.
Penghargaan Platinum diberikan oleh Juri Tetap, Dr. Rini Suprihartanti, S.E., M.Si., kepada Direktur Eksekutif BSI Maslahat, Sukoriyanto Saputro, dan Penghargaan Gold diberikan oleh Ketua Forum Zakat Wildhan Dewayana kepada Manager Marketing Communication Group BSI Maslahat, Bagus Ichwantoro, dalam satu sesi khusus di acara OPZ (Organisasi Pengelola Zakat) Forum 2025 pada Rabu, 03 Desember 2025, di The Acacia Hotel, Jakarta.
Baca juga : BSI Maslahat Dukung UPZ Bank Syariah Indonesia (UPZ BSI) Raih Empat Penghargaan di UPZ BAZNAS Award 2025

“Penghargaan ini merupakan pengakuan atas program yang kami jalankan. Amanah ini mendorong kami untuk terus memberikan yang terbaik bagi mustahik agar kesejahteraan mereka dapat terwujud,” ujar Sukoriyanto Saputro.
Ketua Dewan Juri, dr. A. Samhari Baswedan menegaskan bahwa penghargaan ini tidak mencari pemenang tunggal, tetapi merayakan praktik baik dari seluruh OPZ. “Everybody is a winner,” ujarnya, menunjukkan bahwa setiap program membawa pelajaran bagi ekosistem zakat.
Sebagai wujud inovasi dalam pengelolaan zakat, BSI Maslahat menghadirkan inovasi transformasi digital yang menjadi sorotan utama pada ajang Zakat Award 2025. Inovasi ini memperkenalkan sistem digitalisasi tata kelola administratif berbasis Hybrid AI Validation System yang dikembangkan untuk meningkatkan efisiensi dan governansi pada proses validasi beasiswa di BSI Maslahat. Melalui integrasi dengan ekosistem Google Workspace, sistem mampu memproses ribuan dokumen secara paralel, efisien, dan terdokumentasi. Implementasi pada program Beasiswa Scholarship Insipirasi 2025 menunjukkan efisiensi waktu hingga 80% dan penghematan biaya operasional sekitar 87%.
Tidak hanya berfokus pada inovasi teknologi, BSI Maslahat juga mengedepankan kepedulian sosial melalui program pemberdayaan yang menyentuh langsung kehidupan keluarga Indonesia yang terdampak pandemi. Program Ibu Tangguh merupakan bantuan UMKM untuk Keluarga Terdampak COVID-19, dimana penerima manfaatnya adalah istri dari almarhum yang meninggal karena terdampak COVID-19 yang masih memiliki tanggungan anak sekolah dengan kondisi ekonomi tidak mampu. Program Ibu Tangguh telah membantu 40 Kepala Keluarga Orang Tua Tunggal Perempuan terhindar dari status kemiskinan dengan meningkatkan pendapatan keluarga sebesar 47,71%.

Raihan dua penghargaan ini menjadi motivasi bagi BSI Maslahat untuk terus berinovasi. Tantangan pengelolaan zakat di era digital menuntut lembaga untuk adaptif dan responsif terhadap perubahan. Dengan dukungan teknologi dan program pemberdayaan, BSI Maslahat berkomitmen menghadirkan program yang berdampak positif bagi masyarakat.
Penghargaan dari Forum Zakat juga menjadi pengingat bahwa kolaborasi adalah fondasi utama. Setiap OPZ memiliki peran penting dalam membangun ekosistem zakat yang kuat. Praktik baik yang dilakukan bersama akan mempercepat terwujudnya kesejahteraan umat.
Baca juga : BSI Maslahat Raih Penghargaan BAZNAS Award 2025 sebagai LAZ Nasional Pengumpulan ZIS Terbaik


Baca juga :