Puasa adalah salah satu rukun Islam yang wajib dilaksanakan oleh setiap muslim yang telah baligh (dewasa) dan berakal. Dalam situasi tertentu, seseorang dapat mengganti puasa Ramadan dengan puasa di hari lain. Berikut adalah bacaan niat puasa ganti Ramadan beserta referensi dari Al-Quran dan hadits.
Referensi dari Al-Quran
Allah berfirman dalam Surah Al-Baqarah ayat 185:
شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنْزِلَ فِيهِ الْقُرْآنُ هُدًى لِلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ مِنَ الْهُدَى وَالْفُرْقَانِ ۚ فَمَنْ شَهِدَ مِنْكُمُ الشَّهْرَ فَلْيَصُمْهُ ۖ وَمَنْ كَانَ مَرِيضًا أَوْ عَلَىٰ سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِنْ أَيَّامٍ أُخَرَ
Syahru Ramadhaanalladzii unzila fiihi-l-Qur’aanu hudan linnasi wa bayyinaatim minal-hudaa wal-furqaan. Famany syahida minkumu-syahra falyasuumhu, wa many kaana mariidan aw ‘alaa safarin fa’iddatun min ayyaamin ukhar.
Baca juga: Selama Ramadan, BSI Maslahat Menebar Kebaikan Ramadan 1445 H Total Rp11,24 Miliar
Terjemah:
“Bulan Ramadan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil). Karena itu, barangsiapa di antara kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu, dan barangsiapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain.”
Referensi dari Hadits
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
مَنْ فَاتَهُ صَوْمُ رَمَضَانَ فَلْيَقْضِهِ قَبْلَ أَنْ يَأْتِيَ رَمَضَانُ آخَرُ
Latin:
Man faatahu shawmu ramadhaana fa-lyaqdhihi qabla an ya’tiya ramadhaanu aakharu
Artinya:
“Barangsiapa meninggalkan (tidak berpuasa) di bulan Ramadan, maka hendaklah ia menggantinya sebelum datang Ramadan berikutnya.”
Baca juga: BSI Maslahat Lakukan Talkshow Campaign Level Up Ramadan di I-Radio Jakarta
Bacaan Niat Puasa Ganti Ramadan
Niat puasa ganti Ramadan adalah sebagai berikut:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلَّهِ تَعَالَى
Nawaitu shaumal ghadin ‘an qadha’i syahri ramadhaana lillahi ta’aala
Artinya:
“Saya niatkan puasa besok untuk mengqadha’ (mengganti) bulan Ramadan, karena Allah Ta’ala.”
Baca juga: BSI Maslahat Salurkan Paket Sahur dan Berbuka Ramadan 1445 H
Semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua. Jika ada pertanyaan lebih lanjut, jangan ragu untuk bertanya.
Anda dapat berinfaq melalui BSI Maslahat melalui rekening 7088844488 a.n. BSI Maslahat-Infak atau melalui BSI Mobile https://bsim.page.link/infaq-maslahat . Selain itu Anda juga dapat berinfaq melalui platform digital BSI Maslahat di alamat https://digital.bsimaslahat.or.id/campaign/sedekah .
BSI Maslahat adalah lembaga Amil Zakat dan Nazhir Wakaf Nasional mitra strategis dari PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) yang terdepan dalam mengelola zakat dan turut menguatkan ekosistem ekonomi syariah.