Mardiana Sahrul Romdoni
Universitas Indonesia
Kisah Inspiratif Awardee
Tidak ada kata yang pantas diucapkan selain rasa syukur yang mendalam atas apa yang saya dapatkan saat ini. Untuk bisa mendapatkan kesempatan berkuliah pada saat itu saya meragukannya, dengan kondisi finansial keluarga yang sederhana. Saya memang tidak dilahirkan dan dibesarkan dari keluarga yang memiliki privilege lebih untuk dengan mudahnya menggapai mimpi-mimpi saya baik itu financial privilege maupun koneksi, namun hal tersebut yang membuat saya lebih termotivasi untuk bisa membawa keluarga saya menjadi lebih baik.
Seluruh doa yang dipanjatkan, usaha yang dikerahkan, keraguan dan rasa takut seketika terbayar. Alhamdulillah saya lolos di Universitas Indonesia Jurusan Teknik Sipil melalui jalur SNBP. Senang? Bangga? Tentu saja, dengan berbekal nekat dan hanya berpasrah dengan pilihan yang katanya “bunuh diri” tersebut, namun ternyata Allah mendengar doa saya dan orang tua saya. Sebelumnya untuk bisa berkuliah adalah hal yang sungguh berat, namun bisa terwujud. Tidak terhenti disitu, muncul lagi kekhawatiran akan biaya. Bagaimana kalau ternyata keluarga saya tidak bisa menyanggupi besaran biaya kuliah yang diberikan? Bagaimana kalau saya nanti berhenti di tengah jalan? hal ini yang mendorong dan meningkatkan motivasi saya untuk bisa mencari beasiswa agar mengurangi beban tersebut. Lagi-lagi Allah menjawab semua doa yang dipanjatkan dan membayar seluruh usaha saya dengan terpilihnya sebagai penerima beasiswa dari BSI Maslahat. Tentu saja banyak yang telah saya lalui sebelum saya bisa mendapatkan itu semua. Selama sekolah saya merupakan seorang yang ambisius, sejak SD-SMA saya selalu mendapatkan peringkat 3 besar di kelas dan aktif berkegiatan di luar akademis. SMP dan SMA saya sudah mulai aktif untuk berorganisasi hingga menjadi ketua OSIS. Tentu saja sebagai siswa saya tidak lupa dengan kewajiban akademis saya, saya mendapatkan peringkat 1 setiap semester nya dan pernah aktif dalam berlomba di bidang akademis yaitu OSN bidang Astronomi dan Kompetisi Matematika.
Berkat adanya BSI Maslahat membuat harapan harapan saya kembali mengudara, terimakasih yang sebesar besarnya karena telah memilih saya menjadi bagian dari sharia young leader. Melalui program ini saya tidak hanya mendapatkan manfaat secara finansial namun juga berupa pelatihan dan pendampingan untuk pengembangan diri baik soft skill maupun hard skill dan dapat dipertemukan dengan orang – orang hebat di dalamnya. Perjuangan ini belum berakhir, masih banyak cita dan kemaslahatan yang akan wujudkan. Mardiana adalah salah satu dari ribuan penerima bantuan BSI Maslahat yang harus terus kita dukung hingga tuntas kuliah, mari terlibat membantu melalui donasi untuk program Pendidikan dhuafa melalui BSI Maslahat.