Puasa ayyamul Bidh yang diamalkan pada tanggal 13-15 Rabiul Akhir 1446 H bertepatan dengan tanggal 16-18 Oktober 2024. Puasa Ayyamul Bidh adalah amalan yang secara khusus dikerjakan setiap bulan dalam kalender Hijriah. Momentum puasa Ayyamul Bidh dapat dimanfaatkan bagi yang masih punya utang puasa Ramadhan agar mendapatkan pahala berlipat.
Niat Puasa Ayyamul Bidh
Berikut bacaan niat puasa Ayyamul Bidh adalah sebagai berikut:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ اَيَّامَ اْلبِيْضِ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى
Nawaitu shouma ghadin ayyamal bidhi sunnatan lillahi ta’ala
Artinya: “Saya niat puasa pada hari-hari putih, sunnah karena Allah ta’ala.”
Baca Juga: Bacaan Niat Puasa Ayyamul Bidh Bulan Safar Lengkap
Keutamaan Ayyamul Bidh
Pahalanya Seperti Berpuasa Sepanjang Tahun
“Kemudian Allah menurunkan ayat dalam kitabnya yang mulai karena membenarkan hal tersebut: ‘Siapa saja yang datang dengan kebaikan maka baginya pahala 10 kali lipatnya’ [QS al-An’am: 160]. Satu hari sama dengan 10 hari.” (HR Ibnu Majah dan at-Tirmidzi)
Sebagaimana hadis yang diriwayatkan Abudzar RA:
عَنْ أَبِي ذَرٍّ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ: أَنَّ النَّبِيَ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: مَنْ صَامَ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ ثَلَاثَة أَيَّام، فَذَلِكَ صِيَامُ الدَّهْرِ، فَأَنْزَلَ اللهُ تَصْدِيقَ ذَلِكَ فِي كِتَابهِ الْكَرِيم: مَنْ جَاءَ بِالْحَسَنَة فَلهُ عشر أَمْثَالهَا [الأنعام: 160]. اَلْيَوْمُ بِعشْرَةِ أَيَّامٍ (رَوَاهُ ابْن ماجة وَالتِّرْمِذِيّ. وَقَالَ: حسن .وَصَححهُ ابْن حبَان من حَدِيث أبي هُرَيْرَة رَضِيَ اللهُ عَنْه)
Artinya: “Diriwayatkan dari Abu Dzar ra, sungguh Nabi saw bersabda: ‘Siapa saja yang berpuasa tiga hari dari setiap bulan, maka puasa tersebut seperti puasa sepanjang tahun.”
Memenuhi Ajaran Rasulullah SAW
Selain itu, melaksanakan puasa Ayyamul Bidh ini memenuhi ajaran Rasulullah SAW. Dalam sebuah hadis yang berbeda dan dengan lafaz yang berbeda pula, yang pertama diriwayatkan oleh Bukhari Muslim dan yang kedua oleh Muslim, Abu Hurairah dan Abu Darda’ berkata:
“Junjunganku Rasulullah saw. berpesan kepadaku akan tiga hal yang jangan sampai ditinggalkan selama hidup, (dalam wasiat pada Abu Hurairah tidak terdapat kata: jangan sampai ditinggalkan selama hidup) yaitu berpuasa tiga hari setiap bulan, shalat Dhuha dua rakaat, dan shalat witir dua rakaat sebelum tidur.”
Ingat pula pesan Rasulullah saw. pada Abu Qatadah bin Milhan ra.: “Adalah Rasulullah saw. menyuruh kita berpuasa pada hari-hari putih, yaitu tanggal 13, 14, dan 15 setiap bulan.” (HR. Abu Daud).
Baca Juga: Dzikir dan Doa Setelah Sholat Tahajud, Agar Keinginan Cepat Terkabul
BSI Maslahat adalah lembaga Amil Zakat dan Nadzir Nasional mitra strategis dari PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) yang terdepan dalam mengelola zakat dan turut menguatkan ekosistem ekonomi syariah.