Tanah Laut, 14 Mei 2025 – BSI Maslahat meluncurkan program Desa Bangun Sejahtera Indonesia (BSI) Klaster Peternakan Sapi Potong di Desa Sumber Makmur, Kecamatan Takisung, Kabupaten Tanah Laut, Provinsi Kalimantan Selatan. Program Desa BSI merupakan salah satu program pengembangan sumberdaya ekonomi di desa yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan kelompok masyarakat kurang mampu (mustahik) yang menjadi sasaran program.
Desa Sumber Makmur merupakan wilayah pertanian yang cukup luas sehingga kaya akan potensi pakan hijau serta sumber pakan kering yang cukup. Masyarakat di Desa Sumber Makmur menjadikan profesi peternak sebagai salah satu usaha untuk meningkatkan pendapatan diluar hasil pertanian. Pengembangan peternakan sapi potong menjadi salah satu pilihan yang dapat dilakukan di Desa Sumber Makmur. Selain untuk meningkatkan kesejahteraan masyarkat, pengembangan peternakan sapi potong diharapkan dapat turut andil dalam menguatkan ketahanan pangan di desa khususnya dalam memenuhi kebutuhan protein.
Program pengembangan sapi potong di Desa Sumber Makmur dilakukan dengan sistem pengembangbiakan (breeding) serta penggemukan (fattening). Melalui model budidaya intesif di kandang komunal dengan luas lahan sekitar 4.000 m2 yang dikelola oleh kelompok diharapkan dapat memberikan kemudahan dalam proses pemeliharaan serta monitoring ternak agar memberikan hasil yang optimal. 
Penerima manfaat dalam program ini sebanyak 50 Kepala Keluarga yang tergabung dalam Kelompok Peternak Mandiri Mitra Makmur. Penerima manfaat sebelumnya dipilih melalui proses seleksi dan harus memenuhi kriteria program yang salah satunya adalah termasuk dalam penerima zakat (mustahik). Sebagian besar penerima manfaat merupakan petani pekerja dan buruh sadap karet yang sudah terbiasa memelihara ternak sapi milik orang lain (sistem gaduh). Dengan adanya program ini, maka para penerima manfaat saat ini dapat memiliki dan memelihara sapi sendiri. Semua penerima manfaat rata-rata merupakan keturunan transmigran dari daerah Jawa Timur dan Jawa Tengah.
Desa BSI Tanah Laut diresmikan oleh Ricky Rikardo Mulyadi selaku Regional CEO RO IX Kalimantan PT Bank Syariah Indonesia Tbk beserta H. Rahmat Trianto selaku Bupati Tanah Laut, ditandai dengan penyerahan simbolis bantuan program Desa BSI dan santunan kepada 25 yatim atau dhuafa.
Terkait peresmian Desa BSI tersebut, Ricky Rikardo R Mulyadi mengatakan bahwa upaya ini merupakan salah satu program pengembangan ekonomi masyarakat yang tergolong mustahik atau penerima zakat. Program ini diinisiasi oleh BSI Maslahat melalui pendayagunaan dana zakat perusahaan dan pegawai BSI.
“BSI dan BSI Maslahat telah memfasilitasi setidaknya 23 Desa di seluruh Indonesia, salah satunya Desa Sumber Makmur, Kecamatan Takisung, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan yang merupakan Desa BSI peryama di Kalimantan. Tujuan akhir Desa BSI meningkatkan kesejahteraan penerima manfaat yang merupakan komunitas yang diukur dari peningkatan pendapatan dari usaha yang dijalankan,” ujarnya.
Dalam program ini, BSI Maslahat melakukan proses pendampingan secara intensif dengan menempatkan pendamping dilokasi program. Penerima manfaat juga tidak hanya mendapat bantuan ternak tapi difasilitasi dalam meningkatkan kapasitas pengetahuan dan keterampilan beternak melalui berbagai pelatihan serta studi banding. Dalam aspek pemasaran, BSI Maslahat akan memfasilitasi membangun jaringan pasar baik untuk kebutuhan pasar lokal, industri kuliner maupun momentum kurban. 
Rahmat Trianto Bupati Tanah Laut menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada BSI dan BSI Maslahat yang telah mendukung masyarakat Kabupaten Tanah laut. Kerja sama yang terjalin diharapkan dapat memajukan pengembangan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa yang berkelanjutan. Sumber daya peternakan di Kabupaten Tanah Laut sangat besar. Hadirnya BSI dan BSI Maslahat di Tanah Laut dengan program Desa BSI patut disyukuri. “Kami berharap program tidak hanya di desa ini, namun juga ke desa-desa lainnya. Terima kasih dan apresiasi kepada semua pihak dengan berjalannya program ini”. tuturnya.
Pada kesempatan yang sama, Bapak Agus Siswanto mewakili Kepala BAZNAS RI mengatakan, “BAZNAS mengapresiasi hadirnya Desa BSI di Desa Sumber Makmur. Desa BSI menjadi bentuk pemberdayaan bagaimana mengubah mustahik menjadi muzakki. Kami berharap program ini bisa menjadi contoh di tempat-tempat lainnya dengan maksimal.” ujarnya.
Peluncuran ini turut dihadiri oleh Sukoriyanto Saputro selaku Direktur Eksekutif BSI Maslahat, H. M Khairuddin, S.Ag, M.Pd.I selaku Kepala Kementerian Agama Kabupaten Tanah Laut, H. Iwan Persada, S.Pt selaku Perwakilan Dinas Peternakan & Kesehatan Hewan Kabupaten Tanah Laut, Totom Wahyudi, S.ST. MT dari Dinas Koperasi dan Perdagangan, Masturi, S.STP dari Dinas Tenaga Kerja dan Industri, Drh. Samsul Fikar, M.Pt. dari BPTU Tanah Laut, Pemerintah Desa Sumber Makmur, dan M. Luthfi Akbar selaku Camat Takisung. Selain itu beberapa tokoh masyarakat juga hadir dalam acara tersebut.
Baca juga : Perkuat Perlindungan untuk Ulama, BSI Maslahat Hadiri Peluncuran Program Istiqlal Jaga Ulama