Digitalisasi dan Kuatkan Daya Saing UMKM, BSI Maslahat Gandeng Binus University

BSI Maslahat dan Binus University melanjutkan inisiatif mereka untuk mendukung pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia dengan mengadakan program pendampingan di bawah program matching fund Kedaireka “Anda-Mantau”.

Program ini bertujuan untuk membantu UMKM meningkatkan daya saing mereka melalui penguatan digital penggunaan aplikasi POS, LMS, Webcommerce, dan Dashboard yang dibuat oleh binus University melalui program matching fund Kedaireka.

Pendampingan UMKM di Jawa Barat berlangsung di Bogor untuk UMKM Desa Wisata Purwabakti, Kecamatan Pamijahan. Acara ini berjalan selama dua hari penuh, dimulai pada tanggal 20 Oktober 2023, dan berakhir pada tanggal 21 Oktober 2023.

Baca juga: BSI Maslahat dan BSI Berdayakan UMKM Sekitar Masjid Darussalam di Bogor

Pendampingan ini bertujuan untuk membantu UMKM di daerah tersebut dalam mengoptimalkan penggunaan aplikasi POS (Point of Sale), LMS (Learning Management System), Webcommerce, dan Dashboard yang ada dalam platform Anda-Mantau.

Sebagai bagian dari inisiatif ini, para peserta UMKM mendapatkan pelatihan praktis tentang cara menggunakan aplikasi tersebut untuk mengelola bisnis mereka secara lebih efisien. Mereka juga mendapatkan wawasan tentang bagaimana memanfaatkan teknologi dan data untuk mengambil keputusan yang lebih baik dalam operasional harian mereka.

Pendampingan UMKM melibatkan tim dari Binus University dan BSI Maslahat sebagai narasumber yang berbagi pengetahuan dan pengalaman mereka dalam bidang teknologi dan bisnis. Dalam dua hari tersebut, UMKM dapat mengidentifikasi potensi peningkatan dan pengembangan bisnis mereka, serta memahami bagaimana teknologi dapat membantu mereka mencapai tujuan tersebut.

Baca juga: BSI Perkuat UMKM Centre Dorong Kesuksesan UMKM Menuju Pasar Global

“Kami sangat senang dapat bekerja sama dengan Binus University untuk memberikan pendampingan kepada UMKM di Jawa Barat,” kata Dede Sukiaji, Manager Empowerment & Sociopreneur Group (ESG) BSI Maslahat. “Kami berharap program ini dapat membantu UMKM di daerah ini untuk meningkatkan daya saing mereka dan menjadi lebih sukses dalam menjalankan bisnis mereka.”

“Kami percaya bahwa teknologi dapat menjadi alat yang ampuh untuk membantu UMKM berkembang,” kata Dr. Ir. M. Arief Wibowo, S.T., M.T., Ph.D., Dekan Fakultas Teknologi Informasi Binus University. “Kami berharap program ini dapat membantu UMKM di Jawa Barat untuk memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan bisnis mereka.”

Program pendampingan ini merupakan bagian dari komitmen Binus University dan BSI Maslahat untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan UMKM di seluruh Indonesia. Dengan adanya program Kedaireka Anda-Mantau, diharapkan UMKM di berbagai daerah dapat memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan daya saing mereka di pasar yang semakin kompetitif.

Baca juga: BSI Maslahat Berdayakan UMKM Tambak Udang Kabupaten Barru Sulawesi Selatan

Pendampingan UMKM merupakan langkah penting dalam memperkuat sektor UMKM di Indonesia dan memberikan kontribusi positif terhadap perekonomian nasional. Binus University dan BSI Maslahat berharap bahwa inisiatif seperti ini akan terus berlanjut dan semakin banyak UMKM yang dapat dijangkau dan dibantu dalam pengembangan bisnis mereka melalui program Anda-Mantau.

BSI Maslahat merupakan mitra strategis dari PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) dalam melakukan penghimpunan dan penyaluran dana ZISWAF, CSR dan Dana Sosial yang berpacu pada indikator sustainability. Sehingga pemanfaatan programnya dapat berdampak luas.

Pada tahun ini, BSI Maslahat mempunyai campaign baru yaitu Give 20k dan platform donasi digital yang bernama www.goamal.org. Untuk program campaign Give 20k meliputi, ekonomi, pendidikan, kemanusiaan, masjid dan lain sebagainya.

Sedangkan goamal.org adalah platform sedekah online penghimpun dana zakat, infak, dan wakaf yang dikelola oleh BSI Maslahat. dengan goamal.org, sahabat bisa berdonasi semudah scan Qris. selain itu, pembayaran donasi sahabat bisa berapa saja, dimana saja, dan kapan saja.