Doa Nabi Yunus Yang Mustajab, Baca 40 Kali agar Hajat Terkabul

Nabi Yunus AS memiliki doa yang sangat istimewa dan mustajab, yang diabadikan dalam Al-Quran. Doa ini dipanjatkan ketika beliau berada dalam perut ikan paus, dalam kegelapan yang berlapis-lapis. Allah SWT kemudian mengabulkan doanya dan menyelamatkannya dari kesulitan yang besar.

Doa Nabi Yunus tersebut termaktub dalam Al-Quran Surah Al-Anbiya ayat 87:

لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ سُبْحَانَكَ إِنِّي كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِينَ

Laa ilaaha illaa anta subhaanaka innii kuntu minazh zhaalimiin

Artinya: “Tidak ada Tuhan selain Engkau, Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang zalim.”

Baca juga: Doa Shalat Istikharah, Bacaan Lengkap Dan Keutamaan Mengamalkannya

Rasulullah SAW bersabda dalam hadits yang diriwayatkan oleh At-Tirmidzi:

“Doa Dzun Nun (Nabi Yunus) ketika dia berdoa kepada Allah dalam perut ikan: ‘Laa ilaaha illaa anta subhaanaka innii kuntu minazh zhaalimiin.’ Sesungguhnya tidaklah seorang muslim berdoa dengan doa ini dalam suatu hajat melainkan Allah akan mengabulkan doanya.” (HR. At-Tirmidzi)

Para ulama menganjurkan untuk membaca doa ini sebanyak 40 kali dalam keadaan suci dan dengan keyakinan yang kuat. Waktu yang diutamakan adalah sepertiga malam terakhir, setelah shalat fardhu, atau di waktu-waktu mustajab lainnya. Doa ini memiliki kekuatan luar biasa karena mengandung pengakuan akan keesaan Allah (tauhid), pensucian Allah (tanzih), dan pengakuan atas kesalahan diri (taubat).

Baca juga: Kumpulan Doa Selamat Dunia & Akhirat: Bacaan Arab, Latin, Artinya

Membaca doa Nabi Yunus memiliki segudang manfaat bagi kehidupan seorang hamba. Di antaranya, doa ini mampu meringankan beban hidup dengan menghilangkan kesulitan dan kesusahan. Selain itu, doa ini juga dipercaya dapat membuka jalan keluar dari berbagai permasalahan yang rumit. Tak hanya itu, doa Nabi Yunus juga diyakini mampu mengabulkan hajat dan keinginan hamba, menghapus dosa-dosa yang telah diperbuat, serta memberikan ketenangan hati yang mendalam.

Mari berbagi kebahagiaan kepada para guru dengan bersedekah di BSI Maslahat melalui rekening 7088844488 a.n. BSI Maslahat-Infak atau melalui BSI Mobile https://bsim.page.link/infaq-maslahat. Donasi juga dapat dilakukan melalui https://digital.bsimaslahat.or.id/campaign/sedekah.

Baca juga: Doa Menjenguk Orang Sakit Sesuai Ajaran Rasulullah

BSI Maslahat adalah lembaga Amil Zakat Nasional dan Nazhir Wakaf mitra strategis dari PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) yang terdepan dalam mengelola zakat dan turut menguatkan ekosistem ekonomi syariah.